Home » Lampung Barat » Nukman Tekankan Musren Prioritas Usulan Kegiatan Yang Bermanfaat Bagi Kebutuhan Dasar Masyarakat

Nukman Tekankan Musren Prioritas Usulan Kegiatan Yang Bermanfaat Bagi Kebutuhan Dasar Masyarakat

Array

Pj Bupati Nukman dan Pj. Sekda Lampung Barat Hadiri Musrenbang Kecamatan Belalau Dan Batuketulis (foto dok kominfo)

Lampang Barat Gemasumselnews-Saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2025, ada sejumlah pesan yang disampaikan Pj. Bupati Lampung Barat Drs. Nukman dan Pj. Sekretaris Daerah Lampung Barat Drs. Adi Utama.

Pesan itu disampaikan Pj. Bupati Nukman maupun Pj. Sekda yang ditujukan terhadap camat, peratin dan perangkat pekon, LHP, serta kepada masyarakat pada Musrenbang di dua kecamatan berbeda.

Pj. Bupati Nukman berpesan kepada camat, peratin, perangkat pekon, LHP, dan masyarakat agar memprioritaskan usulan kegiatan yang memiliki manfaat bagi pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, peningkatan produksi dan produktivitas, serta memperlancar keterjangkauan pusat-pusat pelayanan ekonomi dan sosial antara pekon dengan ibu kota kecamatan.

Hal itu disampaikan Pj. Bupati Nukman saat menghadiri Musrenbang di Kecamatan Belalu, tepatnya di Pekon Sukarame, pada Selasa (6/2/2024).

Selain itu Pj. Bupati Nukman juga mengatakan, di Kabupaten Lampung Barat pada tahun 2023 masih terdapat 16 pekon dengan status berkembang.

Sehingga kecamatan yang masih memiliki pekon dengan status pekon berkembang, Pj. Bupati Nukman meminta untuk memprioritaskan usulan kegiatan pada aspek yang mendukung pembangunan.

“Tentu diharapkan nantinya bisa menjadi pekon yang maju dan mandiri, dengan tetap menselaraskan antara rencana pembangunan pekon yang tertuang dalam APB-Pekon, sesuai dengan tujuan dan sasaran rpd tahun 2023-2024,” kata Pj. Bupati Nukman.

Sebagai informasi dan perlu diketahui bahwa, total APBD Kabupaten Lampung Barat tahun 2024 sebesar 1,09 triliun lebih, dan itu mengalami kenaikan sebesar 116,45 milyar dibanding tahun 2023 yang sebesar 980,33 milyar.

Namun, lanjut Pj. Bupati Nukman, pengelolaan dana APBD Kabupaten Lampung Barat tahun 2024 sebagian harus dialokasikan untuk pembayaran formasi PPPK (P3K) sebesar 14,65 milyar lebih, hibah Pilkada kepada KPU dan Bawaslu Kabupaten Lampung Barat sebesar 21,83 milyar lebih, dan pembayaran pinjaman pokok serta bunga Pen sebesar Rp.17,9 milyar lebih.

Sehingga distribusi untuk pembangunan sarana dan prasarana fisik di masing-masing kecamatan sedikit berkurang.

Pj. Bupati Nukman menyatakan, jika proyeksi total anggaran dalam RKPD Tahun 2025 direncanakan sebesar 1,15 triliun lebih.

Berdasarkan peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 146 tahun 2023, Alokasi Dana Pekon (ADP) tahun 2024 sebesar 114 milyar lebih mengalami kenaikan sebesar 547 juta dibanding tahun 2023.

Sehingga Pj. Bupati Nukman meminta kepada camat, peratin, dan lurah, harus mampu mengoptimalkan peruntukan dana tersebut guna mendukung kemajuan pekon serta kelurahan.

“Sukseskan pelaksanaan kegiatan pembangunan yang ada di wilayah masing masing, baik yang bersumber pada Dana Pekon maupun APBD Kabupaten, agar dapat diselesaikan tepat waktu, berkualitas, tepat sasaran dan bermanfaat,” pintanya.

“Menjaga dan merawat hasil pembangunan yang telah dilaksanakan agar dapat terus digunakan dan dikembangkan,” tambahnya.

Sementara itu, di hari yang sama dan hal serupa pun disampaikan Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung Barat Drs. Adi Utama saat memimpin langsung prosesi Musrenbang di Kecamatan Batu Ketulis yang dipusatkan di Gedung Arline, Pekon Bakhu.

Pj. Sekda Adi Utama menekankan camat, peratin, perangkat pekon, LHP, serta kepada masyarakat untuk serius menangani permasalahan kemiskinan dengan memaksimalkan kinerja tim koordinasi penanggulangan kemiskinan Kabupaten Lampung Barat, mulai dari tingkat pekon, kecamatan sampai dengan tingkat kabupaten.

“Terus berinovasi dalam memajukan pekon dan kecamatan, dengan mengoptimalkan potensi sumberdaya lokal, guna peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan potensi daerah masing-masing,” ujar Pj. Sekda Adi Utama.

Dalam proses menyusun RKPD tahun 2025 ini, Pj. Sekda Adi Utama minta kepada perangkat daerah untuk mampu mengintegrasikan pembangunan lintas sektor secara terukur.

Dengan demikian, diharapkan penyelenggaraan pembangunan pada tahun 2025 akan lebih terarah, terukur, akuntabel, dapat menjawab isu-isu strategis yang ada, mampu menjawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi Pemerintah Daerah serta masyarakat Lampung Barat secara tepat dan strategis.

“Untuk itu dibutuhkan sinergitas, kolaborasi, diskusi, serta proses yang harus kita lalui, termasuk agenda pada hari ini yaitu musyawarah perencanaan pembangunan RKPD tahun 2025,” ungkapnya.

Sebagai informasi, pelaksanaan Musrenbang di dua kecamatan tersebut dilakukan penyerahan dana kecamatan dan dana pekon oleh Pj. Bupati Nukman dan Pj. Sekda Adi Utama.

Penyerahan dana kecamatan dan dana pekon itu disaksikan langsung oleh Anggota DPRD Lampung Barat, Kepala Perangkat Daerah, Camat dan Peratin, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, Anggota LHP, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat masing-masing kecamatan.(rill)

Berita Terkait

Berita Lainnya

Miris, Bertaruh Nyawa Seberangi Sungai Demi Anak Sekolah

Nampak Bapak dan anak seberangi arus sungai, meski membahayakan keselamatan jiwa keduanya tak menyurutkan semangat…

PJ Bupati Nulman Harapkan Perpustakaan Daerah Tingkatkan Kualitas SDM

PJ Bupati Nukman didampingi H.Mukhllis Basri saat Peresmian Gedung Perpustakaan Daerah Lampung Barat (foto GSN)…

Pratin Sukarame Salurkan BLT Tahap III Komitmen Berikan Layanan Terbaik Untuk Masyarakat

Pratin Lisbahawan didampingi Bhabinkamtibmas beserta KPM pembagian BLT tahap III (foto gsn) Lampung Barat Gemasumselnews…

KPU OKU Gelar Senam Sehat Sosialisasi Pilkada Demi Tingkatkan Partisipasi Pemilih

Ketua KPU Rahmad Hidayat Sosialisasi Pilkada Serentak Diharapkan dapat Meningkatkan Partisipasi Pemilih (foto gsn) Baturaja…

Dinas Kominfo Gelar Bimtek Statistik Sektoral Satu Data Pembangunan Lampung Barat

Indrayanti MPd. satu data ini sangat penting karena data akan menjadi dasar dan bahan pertimbangan…