Nurhalimah merupakan keluarga prasejahtera (miskin), berasal dari tiyuh (desa) Daya Sakti RT 04, RK 02, kecamatan Tumijajar Tubaba (foto gsn)
Tulang Bawang Barat Gemasumselnews-– Alima Sidiq seorang anak berusia 7 tahun penderita penyakit Chereberal Valsy Spastic (CP), atau sering disebut penyakit kekakuan pada bagian kedua kaki dan tangan yang dialami anak sejak kecil. (Sabtu, 23/03/2024)
Diketahui Alima Sidiq, adalah seorang anak pasangan buah hati Sudarminto dengan Nurhalimah. Yang merupakan keluarga prasejahtera (miskin), berasal dari tiyuh (desa) Daya Sakti RT 04, RK 02, kecamatan Tumijajar, kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba).
Menurut keterangan Sudarminto, yang didampingi istrinya Nurhalimah menjelaskan bahwa anaknya penderita penyakit Chereberal Valsy Spastic (CP) itu sejak berusia 4 bulan. Berawal dari saat kecil tanda- tanda adanya kelainan itu memang sudah muncul.
“Anak saya ini saya ketahui adanya tanda-tanda kelainan sejak berusia 4 bulan. Pada saat itu saya akan memandikannya, tapi saya heran kenapa lehernya serta kepalanya tidak bisa memutar atau bergerak seperti anak yang lain pada umumnya”
“Setelah selang beberapa hari saya tanyakan kepada dokter, saya konsultasikan. Lalu pihak dokter menyarankan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan trapi. Semua itu sudah kami lakukan hingga bertahun- tahun. Namun belum adanya perubahan “Ungkap Nurhalimah
Dirinya berharap adanya uluran tangan semua pihak baik pemerintah setempat maupun uluran tangan para dermawan. Untuk membantu asuhan gizi baik berupa makanan tambahan, maupun untuk pengobatan anaknya Alima Sidiq.
Sementara itu ditempat terpisah kepala tiyuh Daya Sakti, Sahri saat dijumpai masih enggan berkomentar terkait hal tersebut. (*)
